Jangan kaget liat judul, tapi bacalah curahan hatiku ini. Berawal dari keinginan untuk ngumpul dengan papa lagi di parigi dan kekhawatiran keadaan kantor yg semakin mengerikan saat ini. halah...hehehee. liat2 koran eh ada lowongan di Bank Mega Parigi, nah...satu jalan terbuka. dan melamarlah diriku lewat webnya bank mega. dan setelah 2 bln berlalu tiba2 di telpon bahwa diriku akan mengikuti test hari sabtu. hmmmm langkah kedua sudah terbuka tinggal diriku bisa gak ngikutin testnya.
Tiba tiba diriku sudah berada diruangan test...dan sedang mendengarkan penjelasan dari HRD mengenai tujuan dari test ini, dan apa yg mereka cari. Jika terpilih menjadi salah satu kandidat maka harus siap mengikuti training tgl 6 nov'09. bla bla bla...pikiranku jadi terbelah. ternyata secepat itu, bagaiman dengan arya, bagaimana nanti kalo oma gak mau lagi ngikut ke parigi berarti aku akan pisah sama arya, karena aku gak mau arya diasuh org lain....dan beberapa bagaimana yang lain. itulah diriku suka panik duluan, padahal testnya belum juga dimulai..wakakakakakaka.
Dan Mulailah mengikuti tahapan psikotest yg bikin pusing itu, hehehe. ada juga soal berhitungnya, huikssss terakhir membaca soal begituan waktu mo UMPTN sekitar 10 thn yang lalu hahahahah. tapi ku kerjakan sebisa mungkin...malu layaw kalo gak lulus test ini. Trus ada pertanyaan perbankan...tak ada persiapan sama sekali mengenai ini. berhubung tiap hari diriku ke bank untuk nyetor, yang ku tahu hanyalah transfer, kliring, pindah buku, dan hal2 kecil yg sering ditemui sehari hari. kalau sudah pertanyaan yg mendalam hmmmmmm entah lupa atau memang gak pernah tau. padahal aku hidup dengan seorang pegawai bank yang berdedikasi tinggi dan menomor satukan pekerjaannya (lebaaaayyyyy) yaitu si papa. tapi gak pernah iseng nanya apa itu inkaso, apa itu letter of credit. yang paling sering kutanyakan yaitu " pa, kapan di transfer?" wakakakakkaka. mama matre ke laut aja...:p
1,5 Jam kemudian ada ada aba2 untuk mengumpulkan lembar jawaban. dan kita disuruh menunggu untuk hasil test itu dan yang lulus akan segera mengikuti wawancara. sekitar setengah jam kemudian keluar tuh hasil test, dan nomorku ada. uuuuhhhh makin deg2an...pikiranku cuma arya, arya dan arya. dan sejumlah bagimana yang tertera diatas ono....huiks huiks...untung ada teman kantor yang bisa diajak bicara dan bercanda kalo gak bisa2 mati gaya deng. nunggu lamaaaa banget...mana lapar untung tadi sempat embat UHT arya, taro di tas, lumayanlah bisa buat ganjel dikit. jam 3 mulai dah tuh wawancara, di tanya2in deh bla bla bla, seperti biasanya kenapa mau kerja disini, suami kerja dimana, dll. dan selesailah hari yang melelahkan itu, tinggal menunggu apakah lolos atau tidak. tapi berhubung segala pikiranku tadi yg hilir mudik gak mau pergi jadinya aku ragu2 akan diterima kerja disitu. tapi takut juga kalau diterima, huiks. Tapi aku sudah berdoa Tuhan kasih yang terbaik untukku untuk anakku dan keluargaku. Kalau diterima berarti segala konsekuensinya aku harus tanggung dan pasti Tuhan menyediakan jalan yg terbaik untuk aku, kalau tidak diterima berarti aku bisa bernafas legaaaa, segala keribetan yg akan terjadi masih bisa dihold dulu. Semua sudah ada yang atur....Amin
